Jumat, 02 Desember 2011

Pesan, Kesan, Pendapat dan Lainnya dalam Acara Sharing bersama Prof. dr. Tri Hanggono A.

Setelah mengikuti acara pada Hari Juma'at 2 Desember 2011 yang bertempat di A41
Saya mulai sedikit paham mengenai konsep atau pun desain sistem dan pengembangan kemahasiswaan di FK Unpad.

Setiap orang pastinya menangkap atau mempunyai pemikiran yang berbeda. Menurut saya sendiri, desain atau pun konsep kemahasiswaan di FK Unpad ini yaitu memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa untuk mengeksplor soft skills atau pun ilmu-ilmu sebanyak-banyak selama berada di FK ini. Tidak ada batasan, perintah atau halangan yang membatasi. Setiapa mahasiswa diberikan keleluasaan untuk mencari dan mengeksplor ilmu-ilmu, soft skills untuk mereka sendiri tanpa ada paksaan atau pun perintah. Para mahasiswa diberika keleluasaan untuk mencari ilmu atau soft skills apa yang dirasa diperlukan untuk dirinya masing-masing.
Itu lah menurut pemikiran saya. Pastinya ada kelebihan dan kekurangan dari konsep atau pun desain ini. Tapi saya yakin tentunya para staff dekanat atau pun dosen ingin memberikan yang terbaik. Oleh karena itu, saya yakin dan percaya bahwa desain atau konsep ini lebih benyak kelebihan daripada kekurangannya. Karena, pastinya beliau sangat memikirkan matang-matang dan sangat teliti pastinya untuk memutuskan melaksanakan dan mengimplementasikan desain atau konsep kemahasiswaan ini di FK Unpad.

Tugas Studi Banding SCORE First Batch!!

Hasil Studi Banding dengan BEM Fakultas Sastra
-Hubungan BEM dengan UKM
UKM berdiri sendiri masing-masing dan dikoordinasikan oleh BEM, tetapi UKM-UKM ini tidak berada di bawah BEM.

-Sumber Pendanaan dan Cara Mendapatkan Dana
Dana awal diberikan oleh Fakultas, kemudian mereka "ngedanus", menjual berbagai macam makanan dan lainnya yang bisa dijual.
-Cara Propaganda untuk Mengajak Orang-Orang Berpartisipasi dalam Acara-Acara yang Dilaksanakan

Dengan cara pengumuman melalui berbagai macam media, melaksanakan pengumuman-pengumuman dan melaksanakan opent recruitment.

Tugas Studi Banding SCORE First Batch!!

BEM Fakultas Hukum Unpad
-Hubungan bem/senat/himpunan dengan UKMnya
Hubungan antara BEM FH dengan UKnya yaitu mereka sejajar dan saling berkoordinasi. UKM-UKM FH tidak berada di bawah Bem FH.

-Sumber pendanaan dan cara mendapatkan dana
BEM dan UKM-UKM FH mendapatkan sumber pendanaan dari fakultas. Mekanismenya, pertama uang diturunkan kepada Bem, selanjutnya, Bem yang meregulasi pembagian dana tersebut kepada untuk Bem itu sendiri dan UKM-UKM FH. Selain itu, mereka melaksanakan danus untuk mendapatkan tambahan dana, juga dalam prosesnya mereka berhubungan dan dibantu oleh para alumninya.

-Cara propaganda untuk mengajak orang-orang berpartisipasi pada acara-acara yang diadakan
Cara propaganda di Bem FH dan UKM-UKMnya kurang lebih sama pada umumnya dengan FK, yaitu dengan cara publikasi atau pengumuman melalui berbagai media dan dengan cara melaksanakan opent recruitment.

Rabu, 30 November 2011

Tugas Karangan SCORE First Batch!

Apa yang kamu lakukan apabila diberikan atau memiliki dua puluh orang anggota di Organisasi yang kamu pimpin??

Yang akan saya lakukan apabila diberi atau memiliki dua puluh anggota yang saya pimpin adalah Insya Alloh menjadikan anggota tersebut partner yang handal, profesional, loyal, produktif, keluarga, teman, teman seperjuangan, dan lain-lain.

Tentunya tidak mudah untuk mencapai atau meraih apa yang saya katakan di atas. Oleh karena itu, diperlukan strategi, usaha, upaya, dan langka konkret untuk mencapainya.
Pertama-tama yang saya akan lakukan adalah membuat kami semua lebih dekat, kompak, atau bisa dikatakan menjadi kelurga. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk itu, misalnya pertama-tama melakukan bonding dan proses perkenalan satu sama lain agar kita semua tahu karakter dari tiap individu masing-masing. Dengan begitu diharapkan kita semua tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga bisa saling melengkapi dan memaksimalkan potensi yang ada menutupi kekurangan dan kelebihan yang lain.

Loyal, pastinya semua ketua sangat berharap semua anggota yang ada di organisasi yang dia pimpin loyal terhadap organisasinya. Namun tentunya tidak mudah untuk mencapainya. Strategi atau langkah konkret yang kan saya lakukan untuk berusaha membuat para anggita saya loyal terhadap organisasi yang saya pimpin atau organisasi yang kami semua jalankan adalah
Pertama, menampung aspirasi dari semua anggota. Apa yang mereka inginkan atau ide atau gagasan apa yang ada dallam pikiran mereka yang bisa atau ingin mereka lakukan terhadap organisasi ini. Bersama-sama sharing dan bertukar pikiran, sehingga tiadaka da yang merasa bahwa organisasi ini hanya dimiliki oleh beberapa orang saja., tapi dengan cara demikian diharapkan semua gagasan dan atau ide-ide kreatif dari setiap orang bisa dilaksanakan dan menjadi proker atau plan of action dari organisasi kami, sehingga diaharpakan semua anggota mempunyai rasa memiliki dan peduli terhadap organisasi ini, karena didalamnya terdapat mimpi-mimpi kreatif yang ingin kami semua capai bersama-sama.
Selain itu, rutin melaksanakan evaluasi, sharing semua anggota minimal dua kali dalam satu bulan. Deangan cara demikian, diharapkan kita bisa menjaga komunikasi dan silaturahim antar sesama anggota. Juga bisa saling mengevaluasi dan juga mendiskuksikan hal-hal yang mungkin memang perlu didiskusikan dan perlu dibicarakan bersama dalam rangka mendapatkan solusinya. Saling curhat atau bercerita mengenai pa saja yang dialami oleh setiap anggota, kesulitan, masalah, kebahagiaan, dan lainnya. Dengan demikian, diharapkan apabila ada bentrok atau ada diantara anggota yang mungkin terjadi maslaah atau mungkin dengan pihgak luar, atau siapa pun, bisa bersama-sama mencari solusinya sehingga hubungan kekeluargaan semakin baik dan semuanya merasa saling menyayangi dan memiliki terhadap anggota dan menganggap bahwa kami semua dalah keluarga.
Selain itu juga, minimal satu kali dalam dua bulan melaksanakan bonding. Tujuannnya untuk menjaga dan lebih menyatukan lagi antar sesama anggota. Juga untuk merefresh semua anggota dalam rangka mencegah terjadinya kejenuhan. Sehingga senantiasa semangat dan mempunyai semangat juga ide dan gagasan baru untuk organisasi kami semua.

Profesiona, Handal
Langkah konkrit yang bisa dilaksanakan adalah dengan melakukan upgrading minimal  satu kali dalam dua bulan. Dengan demikian, diahrapkan tentunya kualitas SDM dari semua anggota meningkat dan bertambah. Selain itu, tentunya bahwa untuk menambah ilmu, wawasan, dan pengetahuan dari setiap anggota dan mengaplikasikannya dalam organisasi yang kami jalankan. Hal ini sangat penting berkaitan tentunya dengan ilmu itu sendiri yang tidak terbatas dan tentunya semakin perlunya akan kebutuhan dalam menjalankan organisasi yang kami jalankan bersama-sama.

Produktif
Langkah konkretnya yaitu dengan cara melaksanakan semua rencana, proker, plan of action yang merupakan mimpi-mimpi, gagasan , dan ide-ide dari semua anggota sesuai dengan jadwal dan rencana. Selain itu, tentunya juga diperlukan evaluasi dan reminder sehingga kita semua selalu ingat dan berusaha melaksanakannnya dengan baik dengan belajar dari evaluasi dan kekurangan-kekurangan kegiatan yang sudah terlaksana sebelumnya-sebelumnya.

Semoga kedepannya saya meiliki ide-ide, strategi yang bisa dilaksanakanan untuk organisasi say da anggota saya, selain hanya yang saya tulis diatas, agar visi misi organisasi kami tercapai Amiin :)

Selasa, 29 November 2011

Rektorat Unpad Pindah ke Jatinangor Mulai Januari 2011



BANDUNG – Rektorat Universitas Padjdjaran (Unpad) akan pindah ke Kampus Unpad Jatinangor, Sumedang. Rencananya, proses kepindahan rektorat akan mulai dilakukan Januari 2012.

“Ya, Januari 2012 mendatang rektorat dan semua bentuk pelayanan akademis Unpad akan pindah ke kampus Jatinangor,” kata Rektor Unpad, Ganjar Kurnia di Bandung, Jawa Barat, kemarin.

Kepindahan ini dilakukan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada mahasiswa Unpad. Terlebih, mayoritas mahasiswa Unpad kebanyakan ada di Kampus Unpad Jatinangor. "Dengan pindah lokasi ke kampus Jatinangor, diharapkan pelayanan akademik bagi pada mahasiswa akan berjalan lebih baik," harapnya.

Rencana tersebut merupakan salah satu target Unpad dalam rangka perayaan Dies Natalis yang ke-54. Momentum ulang tahun ini juga akan dimanfaatkan Unpad untuk melakukan introspeksi diri untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kinerja yang masih dinilai stagnan.

Salah satu target Unpad, kata Ganjar, adalah meningkatkan publikasi jurnal ilmiah di level internasional.(rhs)

Proses pembangunan Rektorat Unpad Jatinangor sendiri sudah berlangsung sejak lama. Saat ini dalam proses finishing. Semoga dengan dipindahkannya Rektorat Unpad ke Jatinangor ini, tujuan utamama yang dikatakan oleh bapak rektor Unpad kita bisa tercapai, menjadikan Unpad lebih baik dari sebelumnya, dan menjadikan Unpad World Class University 

Minggu, 27 November 2011

Kondisi SRC Masa Jabatan Yogi Umbarawan
1. Kondisi SRC saat menjabat sebagai ketua?
Waktu jaman saya SRC baru berdiri lagi setelah vakum sekitar kurang lebih 6 tahun. Kami yang menginisiasi untuk mengaktifkan lagi. Waktu itu masih terbatas pembangunan fondasi organisasi. Masih mencari anggota. Waktu itu anggotanya hanya 9 orang dan “cumi2”. Selain SRC juga mereka menjabat di posisi strategis di organisasi lain, sehingga sulit untuk fokus di SRC. Masih tertatih-tatih, program terfokus pada internal, perkrutan anggota dan pelatihan-pelatihan karya tulis. Dan asistensi penelitian (menjadi asisten peneliti dosen/departemen yang sedang penelitian). Sempat mencetak semacam leaflet bulanan tapi akhirnya karena kesibukan masing-masing akhirnya tidak terbit lagi.
2. Kondisi kemahasiswaan?
Kondisi waktu itu secara umum kemahasiswaan FK unpad lagi bagus-bagusnya secara umum, semua organisasi didorong untuk aktif dengan dukungan penuh dari fakultas. Semua mahasiswa wajib mengikuti setidaknya satu UKM, sehingga semua UKM berlomba-lomba untuk bangkit. Khusus untuk SRC, anak-anak yang tertarik dengan penelitian dan semua yang berhubungan dengan hal-hal ilmiah di bidang kedokteran, orang orang yang senang dengan karya tulis ilmiah, atau sekedar penasaran dengan SRC ikut bergabung.
3. Goal yang belum terlaksana?
Yang bekum terlaksana :
Pengajuan proposal penelitian organisasi
Penelitian bersama
Membuat lomba karya tulis dan poster ilmiah untuk SMA
Membuat karya tulis ilmiah tinjauan pustaka rutin tiap bulan sesuai tema yang ditentukan
Membuat bank karya tulis ilmiah
Membuat artikel/jurnal dari skripsi2 yang sudah ada di perpustakaan
Publikasi hasil-hasil penelitian skripsi yang diperpus dalam leaflet rutin (bulanan) untuk disebar ke mahasiswa FK

Tugas Wawancara SCORE

Masa Jabatan Fahrani Imanina
1.Kondisi SRC saat masih menjabat?
SRC merupakan UKM lama yg sempat tertidur dan dibangunkan kembali pd thn 2000 dan baru aktif pd tahun 2009 (masa jabatan Kang Yogi). Semenjak itu SRC tertatih-tatih untuk menampakkan diri dan itu berhasil terlihat pd thn 2010 (jabatan Teh Monik) di mana SRC menghasilkan bnyk prestasi. Kelemahan dari SRC 2009-2010 adalah struktur organisasi yang belum rampung dan koordinasi yang kurang baik. Pd masa jabatan saya di thn 2011 ini sy berusaha untuk memperbaiki itu. SRC 2011 sudah memiliki struktur yang baik hanya saja SDM nya masih kurang sehingga koordinasi pun belum maksimal. Ditambah lagi 70% anggotanya adalah angkatan 2008 yang notabene sedang mengerjakan skripsi sehingga jalannya organisasi sedikit tidak terkontrol dgn baik. Yang aktif pun masih wajah-wajah lama, tiap kali ada kegiatan pun yg muncul itu-itu saja. Kaderisasi untuk regenerasi kepengurusan berikutnya pun menjadi terhambat karena sedikitnya jumlah anggota dari angkatan bawah. Tepat di tahun ini juga SRC yang tahun lalu msh sbg anggota sementara BAPIN, kini sudah resmi menjadi anggota tetap BAPIN-ISMKI. Hal lain yang juga dapat dibanggakan pada tahun ini adalah terjalinnya kerja sama antar UKM, mgkn bisa dikatakan sebagai merger UKM pertama di FKUP, yaitu antara SRC & AMSA. Hasil akhirnya cukup memuaskan dan menjadi pertimbangan antara kedua UKM untuk menjadikannya proker tahunan.

2.Kondisi kemahasiswaan FKUP sewaktu menjabat?
Menurut saya pribadi, kondisi kemahasiswaan di FKUP masih labil. Terlihat dari msh adanya acara/kegiatan kemahasiswaan yg bentrok. Jalur pengajuan proposal kegiatan yang berubah-ubah setiap tahunnya jg sedikit membingungkan, dari mana harus kemana. Janji di awal tahun ttg kegiatan yg difasilitasi oleh fakultas pun hanya wacana belaka.

3.Tujuan/goal yang belum tercapai saat menjabat?
Goal yang belum tercapai atau proker yang belum sempat terlaksana adalah pendelegasian TEMILNAS 2011 yang diselenggarakan di Padang dan jatuh di bulan Juni dimana jadwal & masalah perizinan di FKUP tidak memungkinkan kami mengirimkan delegasi (2008 KKN, 2009 & 2010 ujian). Kendala yg kedua adalah masalah dana karena anggaran untuk pendelegasian TEMILNAS ini mencapai 27jt. Goal berikutnya adalah studi banding karena dirasa tidak terlalu urgent oleh pihak fakultas sehingga kami tidak mendapatkan izin. Selanjutnya adalah berpartisipasi dalam Multicenter Research, lagi-lagi terhambat di masalah perizinan. Dan yang terakhir adalah Research Day karena waktu yang tidak memungkinkan dan SDM yang kurang.
Saya sangat mengharapkan di tahun kepengurusan berikutnya hal-hal di atas tidak lagi terulang dan bisa lebih dipersiapkan dengan matang. Terimakasih.

Kompas.com - Tak kenal maka tak sayang. Demikianlah pepatah yang bisa menggambarkan mengapa masih banyak kecurigaan terhadap teknologi nuklir, termasuk dalam bidang kesehatan.

Meski nuklir sudah banyak dimanfaatkan dalam pengunaan damai namun masyarakat selalu mengaitkan nuklir dengan bom nuklir yang mematikan. Padahal aplikasi teknik nuklir sudah dipakai secara luas dalam berbagai bidang mulai dari pertanian sampai kesehatan.

Di bidang kedokteran, teknologi pemindaian berbasis nuklir dinilai memberi data yang lebih akurat dalam deteksi penyakit dibanding cara konvensional. Karenanya hampir semua rumah sakit di negara maju memiliki unit kedokteran nuklir, termasuk di Indonesia, khususnya di kota besar.

Kedokteran nuklir merupakan ilmu kedokteran yang dalam kegiatannya menggunakan radioaktif terbuka, baik untuk diagnosis maupun dalam pengobatan penyakit, atau dalam penelitian. Walau sudah dikembangkan di tanah air sejak tahun 1960-an, nyatanya citra seram terlanjur melekat pada kata nuklir.

Ketakutan masyarakat akan nuklir diakui oleh dr.Fadil Nazir, Sp.KN. "Kalau pasien datang pertama kali mereka ragu jika diminta melakukan pemeriksaan dengan kedokteran nuklir. Baru setelah diberi penjelasan dan melakukan pemeriksaan mereka sadar ketakutan mereka berlebihan," katanya.

Dalam mendiagnosis penyakit seseorang sangat dibutuhkan fasilitas penunjang yang baik dengan akurasi tinggi. Tujuannya, agar pasien mendapat penanganan terbaik, cepat dan tepat sehingga waktu perawatan lebih cepat, penderitaan pasien berkurang, serta biaya perawatan lebih hemat.

Menurut Fadil, dibandingkan dengan teknik diagnostik radiasi lainnya, pemeriksaan dengan kedokteran nuklir jauh lebih nyaman, akurat, dan dampak paparannya lebih kecil.

Teknik diangostik dengan kedokteran nuklir yang banyak dipakai dalam dunia kedokteran antara lain pencitraan medis PET (positron emission tomography), MRI (magnetic resonance imaging), CT-Scan (computed tomography), dan masih banyak lagi. Yang terakhir sedang dikembangkan adalah nano scan-PET

Ditambahkan Fadil, dengan teknologi tersebut kini berbagai jenis kanker serta gangguan jantung dan pembuluh darah bisa dideteksi lokasinya secara lebih tepat sehingga pengobatannya pun efektif.

Dalam penyakit kanker, prosedur diagnosis kanker bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan lokasi kanker. Setiap jenis kanker memiliki kecepatan laju pertumbuhan sendiri-sendiri, kecenderungan perkembangan, maupun jenis organ tubuh tertentu yang mudah terkena penyebarannya.

Dengan mengidentifikasi jenis kanker dan penyebarannya, dokter bisa mengantisipasi kemungkinan sifat kanker tersebut, sehingga dokter bersama pasien bisa melakukan rencana pengobatan yang tepat.

Sementara itu terapi radiasi sendiri sudah menjadi pilihan lain untuk menghancurkan sel kanker. Radiasi yang dipakai dalam terapi ini hanya bereaksi pada sel-sel kanker yang berlokasi di daerah yang terkena radiasi. Biasanya digunakan sebelum dilakukan pembedahan untuk memperkecil tumor ganas, atau sehabis pembedahan untuk menghancurkan sel kanker yang mungkin tersisa.

Radiasi kecil

Kekhawatiran utama akan teknologi nuklir adalah efek radiasinya. Dalam kedokteran nuklir, menurut Fadil risikonya justru lebih kecil. "Pada umumnya peralatan yang dipakai tidak mengandung radiasi. Sementara pasien sendiri diberikan sumber radiasi terbuka namun penggunaannya sesuai standar," katanya.

Hal senada diungkapkan Johan S.Masjhur, guru besar dari FK-Universitas Padjajaran. "Penggunaannya dengan prinsip kehati-hatian dan dalam batas aman," katanya dalam sebuah kesempatan.

Standar keamanan alat yang dipakai di Indonesia mengikuti standar IAEA (International Atomicenergy Agency) dan juga ICRP (International Commision on Radiation Protection) dengan prinsip serendah dan seminimal mungkin. Semuanya dibawah pengawasan Batan dan Bapeten.

"Dampak yang tidak diinginkan bisa saja akibat faktor kelalain, tapi kami sudah memiliki standar baku untuk mendeteksi paparan yang terjadi dan tindakan yang harus dilakukan," tegas Fadil.

Masih tertinggal

Perkembangan kedokteran nuklir di Indonesia, menurut Fadil, jauh tertinggal dibandingkan dengan bidang spesialis lainnya. Sampai saat ini baru terdapat 16 pusat kedokteran nuklir, baik milik pemerintah atau swasta di berbagai provinsi.

"Dari jumlah tersebut sekitar 4 pusat kedokteran nuklir sudah tidak berfungsi lagi karena perangkat pendukung utamanya sudah tua," kata ahli kedokteran nuklir dari Batan ini.

Bukan hanya peralatan yang tertinggal, jumlah sumber daya manusianya juga kekurangan. Kondisi tersebut semata-mata karena sampai saat ini institusi pendidikan yang menghasilkan spesialis kedokteran nuklir hanya satu, yakni Universitas Padjajaran di Bandung. "Sampai tahun ini yang selesai pendidikan ada 14 orang, dan 19 orang masih dalam pendidikan," imbuhnya.

Kendati begitu, Fadil menolak jika dari sisi keilmuwan kita dianggap ketinggalan. "Kebutuhan kasusnya meningkat terus, sementara perkembangan fasilitas canggih seperti PET yang dimiliki rumah sakit terus bertambah," paparnya.



Teknologi nuklir yang selama ini dipandang sebelah mata khususnya oleh masyarakat awam, faktanya banyak memiliki manfaat. Apabila mendengar kata nuklir kebanyakan masyarakat pasti berpikiran atau dikaitkan dengan bom. Padahal dalam aplikasi medis teknologi ini bermanfaat, khusunya dalam diagnostik penyakit, seperti kanker, gangguan jantung dan pembuluh darah dalam metode PET, CT-Scan, MRI, dan lainnya. Teknologi ini teryata sangat akurat, efisien, dan hemat juga berisiko kecil.Ironisnya, selain hanya dipandang sebelah mata, masih sedikitnya jumlah peralatan dan jumlah SDM di Indonesia. Padahal kebutuhan akan teknologi ini dalam menangani kasus tersebut semakin meningkat. Institusi yang menghasilkan spesialis kedokteran nuklir sendiri di Indonesia hanya Unpad.

Peranan pemerintah atau kalangan medis akan sosialisasi teknologi ini terhadap seluruh masyarakat Indonesia sangat diperlukan. Selain untuk mengubah pandangan masyarakat yang masih berpikiran negatif  dan belum tahu tentnag berbagai manfaat teknlogi ini, diharapkan pula agar meningkatnya jumlah peminat dokter spesialis kedokteran nuklir atau teknisi medis itu sendiri. Dengan demikian, diharapkan jumlah SDM yang ahli dalam teknologi ini  bertambah dan bisa menyebar di seluruh Indonesia. Untuk kita sendiri (mahasiswa FK Unpad atau masyarakat Jawa Barat) perlu berbangga hati bahwa di Unpad diselenggarakan pendidikan spesialis kedokteran nuklir ini. Sehingga kita bisa lebih mudah untuk mengetahui dan mencari informasi tentang teknologi nuklir ini, disamping Unpad merupakan satu-satunya institusi yang menyelenggarakan program spesialis kedokteran nuklir.

Sabtu, 26 November 2011

Pesan dan Kesan Technical Meeting SCORE

Jumat, 25 Nopember 2011
A4.1.1
SCORE (School of the Regeneration and Encouragement)
Assalamualaikum Wr.Wb.
Suatu angkatan yang dikatakn berhasil, yaitu apabila angkatan sesudahnya lebih baik dari angkatan sebelumnya.
mungkin itu salah satu tujuan diadakan kegiatan SCORE ini, angkatan saat ini, ingin membuat angkatan selanjutnya menjadi lebih baik, selain itu juga ingin membuat kemahasiswaan di FK Unpad lebih baik tentunya.

Bercerita tentang pesan dan kesan technical meeting SCORE angkatan pertama Jumat sore kemarin...
Kesan   : Subhanalloh walhamdulillah luar biasa Allohu Akbar!!! seru, rame, surprise juga, soalnya waktu para panitia sebelum memperkenalkan diri mereka, apa tjuan SCORE, siapa mereka, saya sendiri bingung, soalnya saya kira mereka perwakilan senat, tetapi ternyata bukan. Teh Fulki sempet nanya sambil becanda, siapa sih sebenarnya panitia ini, terus teh Fulki bilang, "Organ (Orang-orang Relawan)" sssttttttttt... sempet suasana hening sejenak.. he... itu jujur lucu banget, Teh Fulki sendiri ketwa, apalagi kami yang liat.. tapi subhanalloh, saya sangat salut kepada mereka, soalnya mereka rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan lainnya untuk mengadakan acara ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap kemahasiswaan FK Unpad.Selain itu kesannya sempet sedikit sedih juga.. soalnya pas diabsen sama teh Fulki buat pembagian kelas.. nama saya TIDAK ADA.. T_T huaahhhh  hiksss.... ha.. tapi kocak juga.. padahal saya udah ngirim berkas persyaratan dan dapet SMS kalo saya lulus dari Mba Wulan..
Feeling saya, saya masuk kelas Nucleus.. ternyata BENAR.... yeaaahhhh... dengan sang Wali Kelas Kang "Popon" atau   Poundra Adhisatya Pratama
seru banget pas ngumpul sama beliau buat pemilihan ketua kelas.. soalnya metodenya fun, happy, and fresh.. metodenya pakai game.. dan pokonya seru banget... perlu konsentrasi tinggi.. yang paling banyak salah dia yang jadi ketua.. dan jreng....jreng.. ketua kelas Nukleus yaitu Ana Silfiana Ramsi.. selamat ya An.. he... XD
terus pas pemilihan jargon.. sumpah kocak banget.. idenya dari si Mutia Ayu Andin ato yang akrab dipanggil Muti.. ketauan akhirnya kalo dia ngefans banget sama Ayu Ting Ting... soalnya jargonnya pake nada lagu Ayu Ting Ting yang "Alamat Palsu".. sumpah kocak dan ngga banget... Teh Fulki aja sampe geleng-geleng kepala.. zzzzzzzzzz   -__- zzzzzzzzzzzzzzzzzzz
pas kumpul liat kelompok lain jargonnya keren-keren.. kelompok kami langsung ogah banget nampilin dan make jargon ayu ting ting.. hua... wkkwkwkwkkw XD


Pesan  : apa yah bingung.. oh ia,, paling ntar dimohon on time soalnya katanya techmeet nya mulainya jam 16.15 tapi mulainya sedikit ngaret....
terus apalagi ya???? -__-
ehhmmmmmm
oh ia, para organ.. tetap semangat ya buat seminggu ini, baik-baik sama kami ya.. he.... XD
semog apa yang kang teteh lakukan ini jadi ibadah dan jadi salah satu tiket menggapai surga-Nya amiin.... :)